Friday, April 2, 2010

Tiger Woods

Tiger Woods: I Raised As a Buddhist
Wednesday, February 24, 2010

Florida, USA, Bhagavant.com -
Once involved in a scandal that shook his family and had a car accident in November last year (27/11/2009), the world's No. 1 professional golfer, Tiger Woods (34) decided to return to practice Buddhism in order to change his life.

In general apology broadcast by several television media from the headquarters of the PGA Tour, Florida (19 / 2), Woods admitted that he had acted not faithful to his wife. First he thinks he can do anything because of his success. And now he realizes that he has been wrong for having a relationship outside of marriage and apologized for his behavior is hurting the family, colleagues, fans and business partners.

In addition to an apology, Woods had a mother from Thailand who is also expressed his determination to return to practice Buddhism which had been recovered.

"I have a lot of work needs to be done, and I intend to dedicate myself to do it. For me, part of this road is to follow Buddhism, which had been my mother taught me at a young age, "said Woods,

"People may not realize it, but I was raised as a Buddhist, and I actively practice my faith from childhood until I deviate from it in recent years," continued Woods.

"Buddhism teaches that thirst (exhaustively) to everything outside of ourselves cause of unhappiness and a search of a security that is not useful," he continued. "Buddhism teaches me to stop following every whims exhaustively and to learn restraint. Clearly, I've lost track of what was taught to me. "

In previous interviews, Woods said that he has been practicing meditation and visited the monastery together with his mother, Kultida Woods. Woods thanked her mother and mother's beliefs (ie, Theravada Buddhism is professed by the majority of Thai people), which has provided the necessary powers of concentration within the golf course and all his life.

The statement that Tiger Woods will return to practice Buddhism to bring a balance in life. [Sum]

This is the testimony of a Tiger Woods that life, if you run out of the Precepts will bring misery for ourselves and our loved ones. Fame, wealth and power is not something that can make us act freely ..... this life is to practice the precepts and practice of self control ....


Tiger Woods: Saya Dibesarkan Sebagai Buddhis
Wednesday, February 24, 2010

Florida, AS, Bhagavant.com --
Setelah terlibat dalam sebuah skandal yang mengguncang keluarganya dan mengalami kecelakaan mobil pada Nopember tahun lalu (27/11/2009), pegolf profesional nomor 1 dunia, Tiger Woods (34) memutuskan untuk kembali mempraktikkan Buddhisme guna mengubah kehidupannya.

Dalam permintaan maafnya secara umum yang disiarkan oleh beberapa media televisi dari markas PGA Tour, Florida (19/2), Woods mengakui bahwa ia telah bertindak tidak setia kepada isterinya. Dulu ia menganggap bahwa ia bisa melakukan apapun karena kesuksesannya. Dan kini ia menyadari bahwa ia telah salah karena telah melakukan hubungan di luar nikah dan meminta maaf atas perilakunya yang menyakiti keluarga, rekan-rekan, para penggemar, dan mitra bisnisnya.

Selain permintaan maaf, Woods yang memiliki ibu asal Thailand ini juga menyampaikan tekadnya untuk kembali mempraktikkan Buddhisme yang sempat ditinggalkannya.

“Saya memiliki banyak pekerjaan yang perlu dilakukan, dan saya bermaksud mendedikasikan diri saya untuk melakukannya. Bagi saya, bagian dari mengikuti jalan ini adalah Buddhisme, yang telah ibu saya ajarkan kepada saya di usia muda," kata Woods,

“Orang-orang mungkin tidak menyadarinya, tapi saya dibesarkan sebagai Buddhis, dan saya secara giat mempraktikkan keyakinan saya dari masa kanak-kanak sampai saya menyimpang darinya dalam beberapa tahun terakhir,” lanjut Woods.

“Buddhisme mengajarkan bahwa kehausan (napsu) terhadap segala sesuatu di luar diri kita menyebabkan sebuah ketidakbahagiaan dan sebuah pencarian keamanan yang tidak berguna,” lanjutnya. “Buddhisme mengajarkan saya untuk berhenti mengikuti setiap hawa napsu dan untuk belajar menahan diri. Secara jelas, saya telah kehilangan jejak dari apa yang telah diajarkan kepada saya.”

Dalam wawancara-wawancara sebelumnya, Woods mengatakan bahwa ia telah mempraktikkan meditasi dan mengunjungi vihara bersama dengan ibunya, Kultida Woods. Woods berterima kasih kepada ibunya dan keyakinan ibunya (yaitu Theravada Buddhisme yang dianut oleh mayoritas masyarakat Thailand), yang telah memberikan kemampuan konsentrasi yang diperlukan di dalam lapangan golf dan sepanjang hidupnya.

Pernyataan Tiger Woods yang akan kembali mempraktikkan Buddhisme untuk membawa keseimbangan dalam kehidupannya. [Sum]

Ini adalah kesaksian seorang Tiger Woods bahwa kehidupan, jika dijalankan keluar dari Sila akan membawa penderitaan bagi diri sendiri dan orang orang yang kita cintai. Ketenaran, kekayaan dan kekuasaan bukan merupakan sesuatu hal yang dapat membuat kita bertindak bebas.....hidup ini adalah latihan pengamalan sila dan pengendalian diri.....

Sumber: http://www.bhagavant.com/home.php?link=news&n_id=211

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...